Permainan 41-45

Nama Permainan: Pasangan Ayat Pertama ke-29 surat

Sasaran:

• Santri usia 8-9 tahun
• Waktu: 30 menit

Tujuan:

• Mengenalkan para santri pada ayat-ayat pertama sebuah surat

Bahan-bahan:

1. Kartu B3Q
2. Kertas karton ukuran kartu pos sebanyak 29 buah yang isinya tulisan ayat pertama surat-surat berawalan rangkaian huruf Hijaiyyah
3. Kertas ukuran setengah kartu pos sebanyak 29 buah pasangan yang isinya nomor dan nama surat tersebut.
4. Kertas manila karton ukuran standar yang isinya daftar nama, nomor dan ayat pertama dari ke-29 surat tadi

Langkah-langkah:

1. Jelaskan bahwa santri akan diajak mengenali nama-nama surat dari ayat-ayat yang pertamanya berupa rangkaian huruf Hijaiyyah.
2. Bagilah setiap santri sebanyak 2 atau lebih kartu pos jenis ukuran kartu pos kepada kelompok pertama dan sebanyak 2 atau lebih kartu pos ukuran setengan kartu pos kepada kelompok ke dua
3. Mintalah setiap peserta pada kelompok pertama dan kedua untuk menemukan pasangan kartu pos tersebut.
4. Lakukan hal tersebut dengan memperhatikan daftarnya pada kertas manila karton besar.

Nama Permainan: Mengumpulkan Kelereng

Sasaran:

• Santri usia 6-8 tahun
• Waktu: 1030 menit

Tujuan:

1. Melatih keterampilan tangan dan kepekaannya
2. Melatih daya ingat terhadap nama-nama surat

Bahan-bahan:

1. Kartu B3Q
2. Kelereng sebanyak 10-30 buah
3. Ember kecil yang berisi air sabun cuci yang akan diisi oleh kelereng dan batu-batu kecil sebagai pengecohnya.

Langkah-langkah:

1. Jelaskan bahwa peserta akan diminta untuk mengambil kelereng sebanyak mungkin dalam satu kali pengambilan.
2. Jelaskan jumlah kelereng yang terambil akan dihitung sebagai nomor surat yang harus dijawab.
3. Siapkan ember kecil yang berisi air sabun dan sejumlah kelereng.
4. Tentukan giliran pengambilan kelereng. Mata anak ditutup dengan kain hitam.Hitung siapa yang mendapat kelereng paling banyak.
5. Tuliskan dan ganti dengan nama-nama surat yang sesuai.

Nama Permainan: Jam Dinding

Sasaran:

• Santri usia 8-9 tahun
• Waktu: 30 menit

Tujuan:

1. Mengenal konsep waktu
2. Mengenal nama dan nomor serta bacaan dan terjemahannya

Bahan-bahan:

1. Jam dinding buatan
2. Al Qur’an dan Terjemahannya

Langkah-langkah:

1. Jelaskan bahwa peserta akan diajak untuk mengenali waktu ibadah lewat penggunaan jam dinding
2. Siapkan jam dinding buatan yang jarum penunjuknya dapat diputar-putar.
3. Jelaskan aktivitas sehari-hari anak berdasarkan penunjuk waktu dengan cara mengajukan pertanyaan. Misalnya, kapan sebaiknya kita bangun malam untuk melakukan shalat tahajud. Misalnya, pukul 2.30. Mintalah anak memutar jarum jam ke pukul tersebut. Selanjutnya jelaskan bahwa jika pukul 2.30 itu diumpamakan 2= nomor surat dan 30=nomor ayatnya. Apakah nama suratnya dan mintalah peserta untuk membuka Al Qur’an tepat pada surat 2 ayat 30.
4. Bacakan lafalnya dan terjemahannya. Demikian selanjutnya.

Nama Permainan: Cepat Tepat Al Qur’an

Sasaran:

• Santri usia 10-12 tahun
• Waktu: 30-60 menit

Tujuan:

1. Melatih kemampuan berkompetisi
2. Melatih daya ingat informasi sekitar Al Qur’an

Bahan-bahan:

1. Kartu B3Q
2. Daftar pertanyaan yang disiapkan dalam amplop tertutup.

Langkah-langkah:

1. Bagilah anak-anak dalam 4-5 kelompok (setiap kelompokj 3-4 orang)
2. Beri nama kelompok dengan nama-nama surat. Misalnya A=An Nahl; B=Al Baqoroh; C= Al Naml.
3. Jelaskan bahwa permainan ini serupa cepat-tepat di televisiYang menjadi juara mendapat hadiah menarik.

Nama Permainan: Ayat-Ayat Tentang Alam

Sasaran:

• Santri usia 9-10 tahun
• Waktu: 30-60 menit

Tujuan:

1. Melatih kepekaan terhadaplingkungan alam sekitarnya
2. Mengenal ayat-ayat Al Qur’an tentang seruan mengamati alam sekitarnya.

Bahan-bahan:

1. Kartu B3Q
2. Ayat-ayat Al Qur’an tentang alam dan lingkungan sekitar
3. Gambar-gambar yang mendukung

Langkah-langkah:

1. Ajaklah para santri untuk membaca salah satu ayat, misalnya QS Yunus:101
2. Berikan daftar nomor surat dan ayat yang berkenan dengan pengamatan terhadap alam dan lingkungan.
3. Mintalah mereka secara bergiliran membacakannya beserta terjemahannya
4. Ajukan pertanyaan tentang wawasan pengetahuan mereka tentang alam dan lingkungan sekitarnya.